Pelatihan Penanganan Wabah dan Outbreak Response bagi Tenaga Kesehatan Puskesmas

Pelatihan Penanganan Wabah dan Outbreak Response bagi Tenaga Kesehatan Puskesmas

Wabah penyakit menular seperti COVID-19, DBD, hepatitis, dan zoonosis lainnya terus menjadi ancaman bagi kesehatan masyarakat. Respons cepat dan terkoordinasi sangat penting dalam meminimalkan dampak wabah terhadap morbiditas dan mortalitas masyarakat. Puskesmas sebagai fasilitas kesehatan primer harus memiliki kapasitas deteksi dini, pelaporan, dan penanganan wabah secara sistematis. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas SDM melalui pelatihan penanganan wabah dan outbreak response menjadi kebutuhan mendesak untuk memperkuat sistem surveilans dan kesiapsiagaan kesehatan masyarakat.

Tujuan Kegiatan

Tujuan Umum:

Meningkatkan kemampuan tenaga kesehatan Puskesmas dalam menghadapi, merespons, dan mengendalikan kejadian luar biasa (KLB) dan wabah penyakit menular secara cepat, tepat, dan terintegrasi.

Tujuan Khusus:

1. Meningkatkan pemahaman tentang konsep dasar outbreak dan penetapan KLB.

2. Meningkatkan kemampuan dalam sistem deteksi dini dan pelaporan penyakit menular.

3. Melatih peserta dalam penyelidikan epidemiologi lapangan (PE).

4. Melatih penanganan medis dan non-medis saat terjadi wabah.

5. Meningkatkan koordinasi lintas sektor dalam outbreak response.

6. Meningkatkan keterampilan dalam komunikasi risiko (risk communication).

Sasaran Peserta

• Dokter, perawat, bidan, sanitarian, petugas surveilans, analis kesehatan.

Materi Pelatihan

1. Dasar-dasar epidemiologi wabah dan konsep KLB

2. Pengenalan penyakit menular potensial wabah (zoonosis, DBD, ISPA, diare, dsb)

3. Deteksi dini dan pelaporan kasus melalui SKDR dan EWARS

4. Teknik Penyelidikan Epidemiologi (PE) Lapangan

5. Tatalaksana medis dasar kasus saat wabah (misalnya: DBD, kolera, influenza)

6. Pengambilan dan pengiriman spesimen laboratorium

7. Manajemen logistik & APD saat wabah

8. Koordinasi lintas sektor dan jejaring outbreak response

9. Komunikasi Risiko dan Edukasi Masyarakat saat Wabah

10. Simulasi KLB dan penyusunan rencana respons cepat (RRC)

Narasumber/Fasilitator

• Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota/Provinsi

• Dosen ahli epidemiologi/penyakit menular

• Tim surveilans & response Dinkes

• Praktisi dari WHO / UNICEF / Kementerian Kesehatan (jika tersedia)

Output yang Diharapkan

• Tenaga kesehatan memahami dan mampu menerapkan langkah-langkah deteksi, investigasi, dan penanganan wabah.

• Terbentuk tim respons cepat tingkat Puskesmas yang siaga dan terlatih.

• Puskesmas memiliki rencana respons cepat wabah dan sistem pelaporan yang aktif.

Sehubungan hal tersebut kami dari Pusat Pendidikan Keuangan Dan Pelatihan Pemerintahan Daerah (PUSDIKLAT PEMDA) Selaku penyelenggara kegiatan serta dukungan  narasumber yang berkompeten dibidangnya, Mengundang Bapak/Ibu untuk mengikuti kegiatan ”Pelatihan Penanganan Wabah dan Outbreak Response bagi Tenaga Kesehatan Puskesmas” untuk pendaftaran silahkan menghubungi kami.

Hubungi Kami

Silahkan menghubungi kami melalui.

HP & WHATSAPP

 0812-6660-0643

TELEPON

 (021) 3454426

EMAIL

info@pusdiklatpemda.com

Pelatihan Penanganan Wabah dan Outbreak Response bagi Tenaga Kesehatan Puskesmas